-->
  • 40 HARI WAFATNYA KH. JA'FARIS SHODIQ, RIBUAN JAMA'AH TAHLIL DAN KHOLWATAN BANJIRI LAPANGAN PON-PES RAUDLATUL ULUM 2



    40 HARI WAFATNYA KH. JA’FARIS SHODIK, RIBUAN JAMA’AH TAHLIL DAN KHOLWATAN BANJIRI LAPANGAN PON-PES RAUDLATUL ULUM 2
    Malang, ribuan jama’ah tahlil dan kholwatan banjiri lapangan Pondok Pesantren Raudaltul Ulum 2 Putukejo. KH. Ja’faris Shodiq yang kerap di sapa Gus  Faris wafat pada tanggal 19 Februari 2017 yang lalu, kini telah sampai ke 40 hari wafatnya bertepatan pada  tanggal 30 Maret 2017. Ribuan jama’ah yang hadir dari berbagai wilayah tampaknya sangat khusuk dalam mengikuti tahlil dan berdo’a bersama dalam rangka memperingati 40 hari wafatnya beliau KH. Ja’faris Shodiq. Ribuan jama’ah juga tampaknya sangat berduka karena telah di tinggal oleh sosok seorang guru mursyid Thoreqoh an-syabandy yang kerap di sapa Gus Faris itu. Beliau sosok guru yang sangat santun, penyabar dan murah senyum yang menjadi panutan bagi santri-santrinya dan jama’ahnya. Seperti yang di dawuhkan oleh KH. Hamim Kholili pada saat sambutan pembukaan Kholwatan dan tahlil akbar pada tanggal 28 maret kemaren “ telah banyak yang mengatakan kepada saya baik itu jama’ah dan santri alumninya, bahwa dia merasa kehilangan dan kurang lengkap kholwatan dan tahlil akbar pada tahun ini tanpa sosok seorang guru KH. Jakfaris Shodiq.” Ujar beliau selaku dewan pengasuh Pon-Pes Radlatul Ulum 2. Beiau juga menyampaikan kepada ribuan jama’ah “kenapa Gus Faris ini di panggil terlebih dahulu oleh Allah SWT. Karena mungkin KH. Ja’faris Shodik ini telalu baik sehingga Allah mengambilnya lebih cepat.” Ucap beliau yang kerap di sapa Gus Hamim. 

    KH. Hamim Kholili juga banyak menyampaikan kebaikan-kebaikan sosok Gus Faris itu. Beliau seorang yang sabar, seorang yang santun, seorang yang lemah lembut, dan juga murah senyum itu. Sehingga KH. Hamim Kholili juga mengisahkan sosok imam Al-Ghozali.  “saat di tanya mengapa kita masih hidup, kemudian Imam Al-Ghozali menjawab dengan tegas, karena kita masih terlalu banyak dosa dan kita oleh Allah SWT masih diberikan kesempatan hidup untuk bertaubat kepada Allah SWT. Dan seketika itu ribuan jama’ah menangis saat Gus Hamim menceritakan kisah apa yang di sampaikan oleh Imam Al-Ghozali itu.

    Penulis : Tobir
  • You might also like

    No comments:

Populer Tahun ini

Populer Minggu ini

Populer Bulan ini

Video Terpopuler

Artikel Pilihan

Renungan Penyejuk Jiwa

Renungan Penyejuk Jiwa
Birda Bimbel

Iklan

Notification

Iklan

Iklan

Iklan

Iklan

Iklan

Iklan

Iklan