‘ASYURA (10 MUHARRAM)
1.
DI BALIK SEBUAH NAMA
Di dalam bulan Muharram ada istilah yaumul
‘asyiri (hari sepuluh) dan ada istilah
yaumul ‘aasyiri (hari kesepuluh). Dua kalimat tersebut walaupun
mirip, bahkan berasal dari akar kata yang sama, namun mempunyai maksud dan
pengertian yang berbeda.
Yaumul ‘asyri artinya hari sepuluh,
yaitu hari tanggal 1 Muharram samapai 10 Muharram. Sedangkan yaumul ‘Asyir
artinya hari kesepuluh, yaitu tanggal 10 bulan Muhaaram, atau yang biasa di
kenal dengan nama hari ‘Asyura.
Di nmankan ‘Asyura’ karena
bertepatan dengan tanggal 10 bulan Muharram, sedangkan sepuluh bahasa arabnya
adalah ‘Asyrun.
Pendapat yang
lain : Di sebut ‘Asyura karena pada hari
ke 10 bulan Muharram, Allah telah memuliyakan 10 orang Nabi dengan kesepuluh
keistimewaan, yaitu ;
1)
Allah
menerima tanbatnya Nabi Adam AS.
2)
Allah
mengangkat Nabi Idris AS ketempat yang mulia
3)
Allah
menyelamatkan Nabi Nuh AS ketika terjadi banjir taufan
4)
Allah
menyelamatkan Nabi Ibrahim AS dari apai pembakaran Raja Namrudz, dan sekaligus
menjadikannya Kholilullah (kekasih Allah)
5)
Allah
nenerima taubatnya Nabi Dawud AS
6)
Allah
menyelamatkan Nabi Musa AS dari Raja fir’aun, dan pada hari Asyura pula raja
Fir’aun ditenggelamkan Allah di lautan merah.
7)
Allah
mengangkat Nabi Isa kelangit
8)
Allah
menyelamatkan (mengeluarkan) Nabi Yunus AS dari dari perut ikan.
9)
Allah
mengembalikan kerajaan pada Nabi Sulaiman
10)
Allah
memberi jaminan pengampunan pada Nabi Muhammad SAW, baik sudah terjadi ataupun
yang belum terjadi.
Pendapat yang
lain : Di sebut ‘Asyura’ karena menjadi
keistimewaan yang ke 10 dari 10 keistimewaan yang di berikan Allah SWT kepada
ummat Muhammad SAW.Sepuluh keistimewaan yang di berikan Allah pada umat
Muhammad tersebut adalah :
1)
Bulan
Rajab
2)
Bulan
Sya’ban
3)
Bulan
Ramadhan
4)
Malam
Lailatul Qodar
5)
Hari
“Idhul Fitri
6)
Ayyamul
asyir atau hari sepuluh
7)
Hari
‘Arofah
8)
Hari
Raya ‘Idhul Adlha
9)
Hari
jumat
10)
Yaumul
“Asyura’.
2.
PUASA ASYURA
Tatkala Nabi SAW datang ke Madianah
beliau melihat orang-orang Yahudi melakukan puasa di hari ‘Asyura. Beliau SAW
bertanya, “Hari apa ini..?”.orang-orang Yahudi menjawab, “ini adalah hari
baik,pada hari Allah SWT menyelamatkan Bani Israel dari musuhnya, maka Nabi
Musa AS berpuasa pada hari ini,
Nabi SAW bersabda, yang artinya,
“Saya lebih berhak mengikuti Nabi
Musa AS dari kalian (kaum Yahudi). Maka beliau berpuasa pada hari itu dan
memerintahkan ummatnya untuk melakukannya”.( HR.Al-Bukhori)
Imam Muslim meriwayatkan,”Rosulullah
SAW di tanya tentang fadhilahnya puasa hari ‘Asyura kemudian bialiau Menjawab,”
yaitu menhhapus dosa satu yang telh lewat”.
Dalam kitab “Tanbihul Ghofilin”
disebutkan hadist yang menyatkan bahwa, “Barang siapa yang menjalankan puasa
pada tanggal 10 bulan Muharram (hari ‘asyura), maka dia akan mendapatkan
pahalanya sepuluh ribu Malaikat,sepuluh ribu orang yang menjalankan ibadah haji
dan umroh, dan pahala orang-orang yang mati syahid. Dan barang siapa memberi
makan berbuka pada orang-orang yang berpuasa di hari asyura
, maka ia mendapatkan pahala seperti
memberi makan sampai kenyang terhadap semua ummat Muhammad”.
Maka dari itu marilah di bulan yang
di muliakan Allah ini perbanyaklah amalan-amalan yang baik terlebih pada
tanggal 9 Muharram (hari tasyu’a) dan 10 Muharram (hari asyuro),di sunnahkan
untuk berpuasa yang insya allah jatuh pada hari kamis dan jumat yang akan
datang.
Semoga artikel ini
bermamnfaat,menambah keilmuan kita dan bisa mengamalkannya .
Aaminn ya robbal alamiin.
Malang,21
Oktober 2015
No comments:
Post a Comment